Sabtu, 05 Juni 2010

3 Budaya Bekasi Yang Nyaris Hilang

Ada tiga budaya bekasi yang hampir hilang saat ini. Mungkin ini salah satu PR Besar buat bupati Bekasi. Jangan sampai budaya Bekasi sebagai aset Bekasi jadi hilang rimbanya di anak tirikan.

3 budaya milik kabupaten Bekasi ini meliputi :

Tari Topeng
Bahasa Melayu dialek Bekasi, yang mirip bahasa Melayu dialek Betawi, semakin jarang dipergunakan dalam percakapan warga Bekasi. Agar tidak sampai kehilangan penutur, bahasa Melayu dialek Bekasi perlu diajarkan di sekolah-sekolah di Kota Bekasi. baca selengkapnya.

Tanjidor
Tarian Topeng merupakan kesenian Bekasi yang biasanya dimainkan untuk memeriahkan acara perkawinan, khitanan, dan kaulan. Dalam gelarannya, tari topeng dilengkapi juga drama komedi atau lawak tentang kehidupan masyarakat kecil di Bekasi. baca selengkapnya.

Dialek Bekasi
Selain mendapat pengaruh dari budaya Cina, kesenian Betawi dipengaruhi oleh beragam budaya dari Eropa. Orkes Tanjidor, misalnya, mulai ada sejak abad ke-18. Konon salah seorang Gubernur Jenderal Belanda, Valckenier menggabungkan rombongan 15 orang pemain alat musik tiup Belanda dengan pemain gamelan, pesuling Cina, dan penabuh tambur Turki untuk memeriahkan pesta. baca selengkapnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar