Sabtu, 05 Juni 2010

Kemana Nasib Kebudayaan Bekasi

Kabupaten Bekasi, kemana nasib kebudayaan mu kini. Seperti hilang di telan bumi saja nasib budaya bekasi ini.

Saat ini, budaya yang menjadi ciri khas kabupaten bekasi sangat jarang sekali terdengan di telinga saya. Bahkan pada saat 17 agustus pun (HUT RI) ternyata yang di sajikan adalah wayang golek lagi-wayang golek lagi. Benar atau tidak, melihat kenyataan yang ironis di atas, Bupati bekasi sekarang sudah tidak memperhatikan budaya daerahnya sendiri.

Ada 3 budaya bekasi yang bisa Anda ketahui meliputi : Tari Topeng, Tanjidor dan Dialek Bekasi (Bahasa Daerah). Ketiga budaya inilah kekayaan kita yang kini seperti di anak tirikan. Silahkan beri komentar tanggapan Anda mengenai "bagaimana sikap dan respon bupati bekasi Bpk. Sa'dudin terhadap budaya bekasi".

Semoga bapak Bupati pun mengetahui tulisan ini dan memberikan sikap tegas terhadap pelestarian budaya maupun ciri khas kabupaten Bekasi.

Dengan mengetahui informasi dari akar-rumput tentu akan lebih akurat dibanding informasi dari para anak buah yang sebagian bisa jadi hanya sumuhun dawuh | asal bapak senang.

Ini penting, karena bisa jadi realita dilapangan jauh lebih akurat di banding laporan formal bawahan. Dan tentu informasi dari akar rumput inilah yang perlu dipertimbangkan sebagai bahan penentu kebijakan. Bila perlu di yakinkan dengan shalat istkharah.

Jika ada yang merasa kurang yakin betapa pentingnya informasi dari akar rumput itu penting....coba deh pelajari "Bagaimana Proses Kemenangan Barack Obama (Presiden AS)". Di sana Anda akan menemukan bahwa ternyata informasi akar rumput sangat penting. Bahkan bagi Obama adalah kekuatan yang membuat beliau menang jadi presiden. Jika Enggak punya bukunya..boleh pinjam dari saya he..he..he...

Sekali lagi Silahkan beri komentar tanggapan Anda mengenai "bagaimana sikap dan respon bupati bekasi Bpk. Sa'dudin terhadap budaya bekasi".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar